Bedakan Terkena Covid dengan Influenza

Picture by : https://e3.365dm.com

Sampai bulan Januari 2021 ini, perkembangan pandemi Covid-19 seakan terus naik dan belum ada kepastian kapan akan mereda atau bahkan hilang seperti yang diharapkan banyak orang. Virus satu ini saat ini sudah bermutasi menjadi bentuk baru yang menciptakan gejala lebih kompleks dibanding saat awal-awal kemunculannya, yaitu salah satunya adalah hilangnya kemampuan seseorang untuk mencium atau merasa.

Lantas bagaimana dengan seseorang yang menderita influenza dan menjadi anosmia atau suatu keadaan di mana indra penciuman seseorang menjadi tidak lagi sensitif lagi? Apakah setiap orang dengan anosmia selalu dikategorikan sebagai pasien Covid-19? Berikut jawabannya.

Salah satu gejala seseorang menderita Covid-19 adalah hilangnya kemampuannya untuk membaui sesuatu. Gejala seperti itu juga dialami oleh seseorang yang menderita influenza dan membuatnya menjadi anosmia.

Kedua penderita, baik Covid-19 ataupun influenza dengan anosmia, sama-sama tidak dapat mencium bau apapun. Hanya saja perbedaannya, virus Corona tersebut ketika sudah masuk ke dalam tubuh akan bersifat merusak dengan membuat peradangan di daerah saraf hidung. Dengan terjadinya peradangan tersebut, maka indra penciuman seseorang akan terganggu. Bahkan kerusakan sel saraf untuk membau tersebut dapat bersifat temporer atau juga permanen.

Di sisi lain, apabila seseorang menderita infuenza dan tidak dapat mencium bau apapun, hal itu lebih disebabkan oleh virus atau bakteri yang mengakibatkan produksi lendir berlebih dan memenuhi seluruh rongga hidung. Ketika jumlah lendir sudah sangat banyak, maka kemampuan untuk menghirup udara ataupun mencium bau juga berkurang drastis. Hanya saja, hilangnya kemampuan itu bersifat temporer seiring dengan kesembuhan orang yang bersangkutan.

Perbedaan lainnya adalah apabila seseorang sudah terserang virus Covid-19, maka dia tetap akan dapat bernafas dengan lancar melalui hidungnya, walaupun terkadang agak sesak karena ada penumpukan lendir di paru-paru. Namun seseorang dengan anosmia karena influenza, mengalami susah untuk bernafas karena rongga hidungnya tertutup.

Bedakan Orang Covid dengan Influenza

Picture by : https://queenslibrary.org

Jadi tidak dapat selalu dipastikan ketika seseorang kehilangan kemampuan untuk membau berarti terkena Covid-19, karena bisa jadi dia hanya menderita flu dan pilek saja. Oleh karenanya, ketika kamu kehilangan kemampuan untuk membaui sesuatu, jangan langsung memutuskan secara pribadi. Langsung saja pergi ke dokter atau rumah sakit untuk mendapatkan jawaban pastinya.